Selasa, 20 Maret 2018

Pengantar Ilmu Psikologi


Psikologi sebagai Ilmu
Psikologi adalah sebuah bidang ilmu yang mempelajari perilaku dan aktivitas mental. Menurut asal katanya, psikologi berasal dari bahasa Yunani kuno: "ψυχή" (Psychē : jiwa) dan "λογία" (logia : ilmu). Maka secara etimologis, psikologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari jiwa.
Sebagai bagian dari ilmu pengetahuan, psikologi melalui sebuah perjalanan panjang. Konsep psikologi dapat ditelusuri jauh ke masa Yunani klasik. Psikologi memiliki akar dari bidang ilmu filsafat, yang diprakarsai sejak zaman Aristoteles sebagai ilmu jiwa, yaitu ilmu untuk kekuatan hidup (levens beginsel). Aristoteles memandang ilmu jiwa sebagai ilmu yang mempelajari gejala - gejala kehidupan. Jiwa adalah unsur kehidupan (Anima), karena itu tiap-tiap makhluk hidup mempunyai jiwa. Dapat dikatakan bahwa sejarah psikologi sejalan dengan perkembangan intelektual di Eropa, dan mendapatkan bentuk pragmatisnya di benua Amerika.
Walaupun sejak dulu telah ada pemikiran tentang ilmu yang mempelajari manusia dalam kurun waktu bersamaan dengan adanya pemikiran tentang ilmu yang mempelajari alam, akan tetapi karena kerumitan dan kedinamisan manusia untuk dipahami, maka psikologi baru tercipta sebagai ilmu sejak akhir 1800-an yaitu sewaktu Wilhelm Wund mendirikan laboratorium psikologi pertama di dunia pada tahun 1879, di University of Leipzig, Jerman.
Berdirinya laboratorium ini menandai mulai dipakainya metode-metode yang bersifat ilmiah untuk memahami manusia. Walaupun belum memadai, dengan berdirinya laboratorium ini lengkaplah syarat psikologi untuk menjadi ilmu pengetahuan, sehingga tahun berdirinya laboratorium Wundt diakui pula sebagai tanggal berdirinya psikologi sebagai ilmu pengetahuan.

Fungsi Psikologi sebagai Ilmu
·  Menjelaskan, yaitu mampu menjelaskan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi. Hasilnya penjelasan bersifat deskriptif.
·  Memprediksikan, yaitu mampu meramalkan atau memprediksikan apa, bagaimana, dan mengapa tingkah laku itu terjadi. Hasil prediksi berupa prognosa, prediksi atau estimasi.
· Pengendalian, yaitu mengendalikan tingkah laku sesuai dengan yang diharapkan. Perwujudannya berupa tindakan preventif atau pencegahan, intervensi atau treatment serta rehabilitasi atau perawatan.

Bidang Kajian Psikologi
1.      Psikologi perkembangan
Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari perkembangan manusia dan faktor-faktor yang membentuk prilaku seseorang sejak lahir sampai lanjut usia. Psikologi perkembangan berkaitan erat dengan psikologi sosial, karena sebagian besar perkembangan terjadi dalam konteks adanya interaksi sosial. Dan juga berkaitan erat dengan psikologi kepribadian, karena perkembangan individu dapat membentuk kepribadian khas dari individu tersebut.
2.      Psikologi sosial
Bidang ini mempunyai 3 ruang lingkup, yaitu :
·         studi tentang pengaruh sosial terhadap proses individu, misalnya : studi tentang persepsi, motivasi, proses belajar, atribusi (sifat).
·         studi tentang proses-proses individual bersama seperti bahasa, sikap sosial, imitasi atau perilaku meniru dan lain-lain
·         studi tentang interaksi kelompok, misalnya kepemimpinan, komunikasi,  hubungan kekuasaan, kerjasama dalam kelompok, dan persaingan.
3.      Psikologi kepribadian
Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari tingkah laku manusia dalam menyesuaikan diri dengan lingkungannya, psikologi kepribadian berkaitan erat dengan psikologi perkembangan dan psikologi sosial, karena kepribadian  adalah hasil dari perkembangan individu sejak masih kecil dan bagaimana cara individu itu sendiri dalam berinteraksi sosial dengan lingkungannya.
4.      Psikologi kognitif
Adalah bidang studi psikologi yang mempelajari kemampuan kognisi, seperti: persepsi, proses belajar, kemampuan memori, atensi, kemampuan bahasa dan emosi.

Penerapan Ilmu Psikologi
Wilayah terapan psikologi adalah wilayah-wilayah di mana kajian psikologi dapat diterapkan. Walaupun demikian wilayah kajian psikologi masih sering diterapkan secara rancu. Misalnya, belum terbiasanya orang-orang Indonesia dengan spesialisasi membuat wilayah terapan ini kabur. Misalnya, seorang ahli psikologi pendidikan mungkin saja bekerja sebagai HRD sebuah perusahaan, atau sebaliknya.
1.      Psikologi pendidikan. Psikologi pendidikan berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi dan emosi, yang bertujuan untuk membentuk mindset anak
2.      Psikologi industri dan organisasi. Psikologi industri  memfokuskan kajian pada wilayah mengembangkan, mengevaluasi dan memprediksi kinerja suatu pekerjaan yang dilakukan oleh individu, sedangkan psikologi organisasi mempelajari bagaimana suatu organisasi memengaruhi dan berinteraksi dengan anggota-anggotanya
3. Psikologi kerekayasaan. Penerapan psikologi yang berkaitan dengan interaksi antara manusia dan mesin untuk meminimalisasikan kesalahan manusia ketika berhubungan dengan mesin (human error).
4.  Psikologi klinis. Adalah bidang studi psikologi dan juga penerapan psikologi dalam memahami, mencegah dan memulihkan keadaan psikologis individu ke ambang normal.

Catatan tambahan: Materi ini sejatinya materi kuliah pengantar psikologi yang kemudian saya coba lengkapi dengan referensi lain. sayangnya, catatan tentang referensi tersebut saya catat dan lupa di mana saya menyimpannya. Tetapi untuk mudahnya, sila mencari buku-buku terkait pengantar psikologi.

1 komentar:

  1. Yuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
    Dalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
    Yang Ada :
    TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
    Sekedar Nonton Bola ,
    Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
    Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
    Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
    Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
    Website Online 24Jam/Setiap Hariny

    BalasHapus

Segala kritik dan saran silahkan diposkan di sini