Kemarin kau hanyalah sketsa kecil, sampai aku lelah memandangmu sebagai nyata atau maya... Entah. Sekian dimensi pun tak mampu membilangmu sebagai satu lukisan utuh untuk kisah yang hendak kubangun. Lalu malam pun melamar satu helai halimun tipis di ujung nanarku. Sebelum malam meredup dan pergi, akan kubawa semua menjadi kata2 yg berhamburan ke atas kertas. Dan, bila esok menjelang akan kubacakan sebagai doa pembuka hari, pagi2 buta.
(Naesleu, 16 Agustus 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Segala kritik dan saran silahkan diposkan di sini