Jika aku ingin membaca sajak, aku merasuk ke dalam nadimu.
Akan ku temukan kata-kata beku di dalamnya.
Rangkaiannya hanya sebentangan aspal panas jalanan siang hari,
sehingga aku bahkan melangkahinya dengan berjinjit,
sesekali malah meloncat kecil di antara huruf-hurufnya, A sampai Z.
Persimpangan jantungmu perhentianku.
Aku meluber di sana, meluap dalam serambi dan bilik: kiri dan kanan.
Jantungmu adalah sajak, tentang darah dan daging.
(Naesleu, 04 November 2012)
Keren... bro. be suka diksinya :)
BalasHapusLike this : "Jantungmu adalah sajak, tentang darah dan daging."
BalasHapusbelajar dari senior to..... jgn sngaja bilang nd tau e.....hahahaha
BalasHapus